Perkiraan GBP/USD: Siap Untuk Penurunan Karena Kekhawatiran Resesi Inggris Tumbuh

• GBP/USD telah mengkonsolidasikan penurunannya di tengah hari libur AS.

• Kekhawatiran tentang Brexit dan perdagangan global membebani pound.

• Grafik empat jam Kamis menunjuk ke penurunan tambahan untuk pasangan mata uang.

Brexit mungkin telah membawa Inggris ke ambang resesi - sementara Inggris masih di Uni Eropa. Indeks manajer pembelian berpandangan ke depan akhir dan ketiga dari Markit/CIPS telah menunjukkan bahwa sektor jasa mengalami stagnasi. Skor 50,1 poin minimal di atas ambang batas 50 poin yang memisahkan ekspansi dari kontraksi. Rilis sebelumnya untuk sektor manufaktur dan konstruksi sedang menyusut.

Rangkaian poin data yang menghancurkan telah membebani pound, dengan GBP/USD diperdagangkan di level terendah sejak pertengahan Juni. Cable berada di bawah tekanan terlepas dari angka suram dari sisi lain Atlantik juga. Sektor swasta AS hanya memperoleh 102 ribu pada bulan Juni menurut ADP - penyedia upah terbesar di Amerika. IMP jasa ISM turun menjadi 55,1 poin bulan lalu, menunjukkan perlambatan.

Greenback mengabaikan data karena dua alasan. Pertama, pasar sedang menunggu laporan pekerjaan resmi yang sangat penting - Non-Farm Payrolls - untuk bereaksi. Akan rilis pada hari Jumat. Alasan kedua adalah hari libur Hari Kemerdekaan AS yang membatasi pedagang hingga kisaran terbatas.

Kembali di Inggris, kontes kepemimpinan Partai Konservatif berlanjut. Perdana Menteri Theresa May akan mengunjungi Skotlandia hari ini dan akan menekankan integritas Persatuan antara empat negara Inggris. Kata-katanya dipandang sebagai pukulan bagi Boris Johnson yang ingin meninggalkan Uni Eropa bahkan tanpa kesepakatan - suatu langkah yang dapat menghidupkan kembali upaya kemerdekaan Partai Nasional Skotlandia. Beberapa berspekulasi bahwa May, sebagai backbencher, dapat memberikan suara menentang hard Brexit.

Secara keseluruhan, politik akan mengatur nada karena kalender ekonomi tanpa event ekonomi yang relevan.

Analisa Teknikal GBP/USD

Relative Strength Index pada grafik empat jam telah melampaui 30 - keluar dari kondisi oversold - dan menunjukkan penurunan lebih lanjut. Momentum tetap ke downside dan GBP/USD melanjutkan perdagangan di bawah Simple Average Moving Average 50, 100, dan 200.

Support menunggu di 1,2558 yang merupakan titik rendah pada hari Rabu dan juga palung Mei. Lebih jauh ke bawah, 1,2505 adalah rendah Juni dan terendah sejak Januari. Garis selanjutnya adalah 1,2475 and 1,2445

Pound/dolar menghadapi resistensi di 1,2605 yang telah membatasinya pada pertengahan Juni dan menjabat sebagai support sebelumnya. Baris berikutnya untuk diamati adalah 1,2660 yang memberikan support pada akhir Juni, dan 1,2740 yang merupakan swing high di sekitar waktu yang sama. 1,2780 berikutnya.