简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Mengutip CNBC, Kamis (13/1/2022) harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD1.825,83 per ounce memperpanjang penguatan setelah melesat ke level tertinggi sejak pertengahan Desember.
Harga emas dunia menguat pada perdagangan Rabu (12/1/2022), karena data yang menunjukkan inflasi Amerika berada dalam ekspektasi melemahkan dolar dan mendorong aksi beli dari investor.
Mengutip CNBC, Kamis (13/1/2022) harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD1.825,83 per ounce memperpanjang penguatan setelah melesat ke level tertinggi sejak pertengahan Desember.
Sementara emas berjangka Amerika Serikat ditutup meningkat 0,5 persen menjadi USD 1.827,3 per ounce.
Dolar jatuh ke level terendah dua bulan setelah data menunjukkan inflasi Amerika mencatat kenaikan tahunan terbesar dalam hampir empat dekade, membuat emas lebih menarik bagi investor luar negeri. Imbal hasil US Treasury 10-tahun juga tergelincir.
Analis Standard Chartered, Suki Cooper, mengatakan harga emas bertahan sangat baik bahkan ketika pasar terus memperhitungkan kenaikan suku bunga pertama The Fed pada Maret.
“Secara historis, emas cenderung memperhitungkan kenaikan suku bunga lebih awal. Pergerakan harga menunjukkan pasar telah memperhitungkan hambatan kenaikan suku bunga dan ruang lingkup untuk penguatan USD jangka pendek,” kata Suki.
Kendati emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap lonjakan inflasi, kenaikan suku bunga yang dihasilkannya diterjemahkan ke dalam peningkatan opportunity cost memegang logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.
“Tetapi tekanan kenaikan inflasi kemungkinan akan membuat emas tetap didukung dalam beberapa pekan mendatang, mendorongnya di atas level technical resistance di kisaran USD 1.830,” kata David Meger, Direktur High Ridge Futures.
Sementara itu harga perak di pasar spot melesat 1,7 persen menjadi USD 23,16 per ounce, platinum naik 0,9 persen menjadi USD 979,39 per ounce, sementara paladium turun 0,5 persen menjadi USD 1.911,09 per ounce.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Klien BBM (BlackBull Markets) dapat menghubungkan akun MetaTrader mereka langsung ke CTM & mengakses strategi yang dikurasi. CopyTrade Market (CTM) yang berkantor pusat di Jerman dan broker BlackBull Markets (BBM) yang berkantor pusat di Selandia Baru telah mengumumkan integrasi strategis, menandai babak baru dalam kolaborasi yang berlangsung hampir satu dekade.
Entitas IFC Markets (IFCMARKETS. CORP) cukup dikenal di sektor trading forex sebagai platform broker. Berikut review IFCM Cyprus Ltd yang telah eksis sejak 2006 dengan platform NetTradeX, MT4 dan MT5. Di artikel ini, kita akan menyelami performa, pilihan akun, regulasi, komentar pengguna, hingga jejak kasus hitam yang terjadi di berbagai negara.
Seiring maraknya pilihan broker forex, trader kerap bertanya: apakah Spreadex Ltd aman atau berbahaya? Artikel ini menyuguhkan tinjauan objektif Spreadex per 2025, membahas profil perusahaan, jenis akun, instrumen, regulasi, hingga ulasan pengguna untuk membantu Anda mengambil keputusan tepat.
Perhatian bagi trader Indonesia: belakangan sejumlah rekan kita melaporkan dana hilang, login diubah, dan penarikan tertunda usai bergabung dengan broker forex Dollars Markets Ltd. Berikut ulasan lengkap — mulai dari profil perusahaan hingga regulasi — plus kisah kelam para korban.