简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Fokus Pasar Kembali Tertuju Pada Geopolitik Rusia & Negara Barat
Pasar safehaven kembali menjadi buruan investor karena ketegangan geopolitik Rusia dan Negara-negara Barat terus meningkat setelah sederatan sanksi baru yang dirilis terhadap Rusia. Selama sesi perdagangan Kamis (7/4), harga Emas dan Dolar kembali diperdagangkan searah mengabaikan korelasi tradisionalnya.
Dolar diperdagangkan terus menguat dalam sepekan terakhir dan semakin dekat dengan level 100. Dolar diperdagangkan menguat sebanyak 12 poin atau 0.12% berada pada level 99.76.
Dipasar spot, harga emas ditutup menguat sebanyak $6.21 atau 0.32% berada pada level $1,931.40 per ons saat berita ditulis pada 04.30 WIB, setelah sempat uji terendah $1,920 dan tertinggi $1,937. Emas berjangka kontrak Juni, sebagai kontrak teraktif saat ini diperdagangkan menguat sebanyak $11.70 atau 0.60% berada kisaran $1,934.80 per ons (04:30 WIB).
Matauang
Pasangan matauang EUR/USD diperdagangkan melemah jelang akhir sesi perdagangna Kamis (7/4), Euro melemah sebanyak 16 poin atau 0.15% terhadap Dolar berakhir pada level 1.0876. Sebelumnya EUR/USD sempat diperdagangkan menguat pada level 1.0937 setelah Bank Sentral Eropa merilis laporan kebijakan moneter terbarunya. Dokumen tersebut menunjukkan bahwa pembuat kebijakan percaya program pembelian obligasi sekarang telah memenuhi tujuannya, dan dengan mengakhirinya di musim panas, itu akan membuka jalan untuk kenaikan suku bunga 3Q.
AUD/USD diperdagangkan melemah sebanyak 29 poin atau 0.39% berakhir pada level 0.7478, tertekan oleh laporan Neraca Perdagangan Australia yang tercatat hanya sebesar 7.45 milyar, lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada 12 milyar (F) dan 11.79 milyar (P). Sementara GBP/USD ditutup menguat sekitar 7 poin atau 0.05% berakhir pada level 1.3072.
Minyak
Harga minyak mentah dunia ditutup dengan pelemahan tipis, setelah diawal sesi sempat diperdagangkan anjlok uji level terendah 15 Maret pada $93.82. Harga minyak tertekan pada kebijakan pelepasan cadangan minyak oleh Amerika dan Member Badan Energi Internasional (EIA). Selain itu, penurunan juga dipertajam karena penurunan permintaan dari China karena mengkarantina pusat komersial Shanghai untuk memeriksa penyebaran wabah Covid-19.
Dipasar spot, harga minyak ditutup naik tipis hanya sekitar 13 poin atau 0.13% berakhir pada level $97.14 per barel, setelah uji terendah $93.82 dan tertinggi $98.82. Minyak mentah berjangka WTI AS ditutup melemah sebanyak 20 sen atau 0.21% berakhir pada level $96.03 per barel. Sementara minyak mentah berjangka Brent London ditutup melemah sekitar 49 sen atau 0.49% berakhir pada level $100.58 per barel.
Indeks Saham
Disepanjang sesi perdagangan Kamis (7/4), pasar saham Asia dan Eropa ditutup di zona merah, sementara pasar Wall Street berhasil ditutup positif setelah mengalami penurunan tajam dalam dua hari perdagangan berturut-turut.
Saham AS menguat merespon laporan Klaim Pengangguran AS yang secara tak terduga naik hanya sekitar 166.000, lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada 200K (F) dan 202K (P). Dow Jones ditutup menguat sebanyak 87 poin atau 0.25% berakhir pada 34.583, S&P500 menguat sebanyak 19 poin atau 0.43% pada level 4.500. Sementara Nasdaq ditutup menguat sekitar 8 poin atau 0.06% berada pada level 13.897.
Dipasar Asia, Indekx Nikkei 225 ditutup melemah sebanyak 461.73 atau 1.69% berakhir pada level 26,888.57. Indeks Hangseng ditutup melemah sebanyak 271.54 atau 1.23% berada pada level 21,808.98. Indeks DAX Jerman berakhir melemah sebanyak 0.52% pada level 14,078.15, Sementara FTSE 100 Inggris melemah pada level 7,551.81 atau sekitar 0.47%.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Di tengah gemuruh pasar perdagangan instrumen keuangan, nama Allianz Global Investors (broker AllianzGI) kian sering terdengar. Apakah platform ini benar-benar menghadirkan kenyamanan bagi trader modern, atau justru menyimpan segudang risiko tersembunyi? Yuk, kita kulik bersama ulasan mendalam tentang broker Allianz GI 2025.
Klien BBM (BlackBull Markets) dapat menghubungkan akun MetaTrader mereka langsung ke CTM & mengakses strategi yang dikurasi. CopyTrade Market (CTM) yang berkantor pusat di Jerman dan broker BlackBull Markets (BBM) yang berkantor pusat di Selandia Baru telah mengumumkan integrasi strategis, menandai babak baru dalam kolaborasi yang berlangsung hampir satu dekade.
Entitas IFC Markets (IFCMARKETS. CORP) cukup dikenal di sektor trading forex sebagai platform broker. Berikut review IFCM Cyprus Ltd yang telah eksis sejak 2006 dengan platform NetTradeX, MT4 dan MT5. Di artikel ini, kita akan menyelami performa, pilihan akun, regulasi, komentar pengguna, hingga jejak kasus hitam yang terjadi di berbagai negara.
Seiring maraknya pilihan broker forex, trader kerap bertanya: apakah Spreadex Ltd aman atau berbahaya? Artikel ini menyuguhkan tinjauan objektif Spreadex per 2025, membahas profil perusahaan, jenis akun, instrumen, regulasi, hingga ulasan pengguna untuk membantu Anda mengambil keputusan tepat.